mencoba saja

Sunday, October 26, 2008

Harmoni 'Smara

Kadang perenungan diriku tercurah dalam untaian nada dan baris lirik di puisi, yang mengekspresikan warna jiwa saat itu.
Lapanglah yang tersisa, saat aku berhasil menyajikan keutuhannya dalam sebuah puisi yang terlagukan.

Sebagaimana lirik sebuah lagu, di mana baris kata-kata yang ada dibatasi oleh keselarasan iramanya, maka puisi yang tercipta kadang tak terekspresikan dengan leluasa, yang menjadikannya untaian kata tak bebas di puisi yang sederhana.
Meski tanpa bermaksud mengurangi kedalaman maknanya.

Dan kali ini aku ingin berbagi tentang geletar suka dan nelangsa yang pernah menyentuh. Geletar rasa yang pernah hadir proses pencarian sang Kejora.

No comments:

Post a Comment