Dalam kegelapan kuteropong surga dan neraka
Tetapi yang terlihat hanya lenggok wanita
Dalam kegelapan kuteropong Tuhan dan alam-Nya
Tetapi yang nampak hanya senyum indah para wanita
Dalam kegelapan aku timbang kebaikan dan dosa-dosa
Tetapi yang nampah hanya indah buah dada
Dalam kegelapan,sunyi,sepi,dan kesepian
Aku bagai ular yang terus menghindar dari terang cahaya
Aku bagai sandekala yang berpesta saat gelap tiba
Aku bagai burung hantu yang tak pernah hidup dalam terang cahaya
Dalam gelap….
|
|
---|
Friday, October 31, 2008
DALAM GELAP CINTA
Labels:
Badrudin Muhsin
No comments:
Post a Comment