mencoba saja

Sunday, April 25, 2010

BERTEMU DAN BERKUMPUL(puisi/sajak ke 477)

Bahwa saling pengertian dan toleransi
telah membawa kita pada perdamaian
sejahtera bersama tentram yang jelita
sehingga untaian khatulistiwa...
menjadi sesar dan utuh

Pokok-pokok jingga dalam kebersamaan
mendorong pelita....
bercermin pada kaki-kaki hati
lalu nampaklah wajah....
berseri dan mengukir prestasi

Darah mengalir sampai antariksa
mengantarkan niat dan senyuman
peristiwanya.....
bisa berhari-hari bahkan berabad-abad
namun adakala cepat bukan kepalang
laksana halilintar di musim penghujan

Bertemulah cinta....
dengan kebaikan rupa hati
menyongsong cerita mengukir sejarah
di telapak tangan....
menggenggam hati yang bersih putih
duhai pualam berseri
di puncak himalaya dunia

KARYA:DHANI WISNU WARDHANA VISKHA RAMURTIE
BATUR RADEN,25 APRIL 2010(17.00)

 
KATA-KATA

-Musthafa Assibai berkata: Setengah pintar yang disertai tawadhu (rendah hati) lebih disenangi oleh hati manusia dan lebih bermanfaat bagi masyarakat dibandingkan dengan kecerdasan dan kepandaian yang tinggi yang disertai dengan kesombongan.
-Berhentilah mendramatisasi keadaan dengan lamunan kosong, selain kita akan menjadi pencuri masa yang malang,lamunan itu yang membuat kita lalai.
-Tidak ada sesuatu yang lebih baik daripada akal yang diperindah dengan ilmu, ilmu dengan kebenaran, kebenaran dengan kebaikan, dan kebaikan dengan taqwa.
-Orang yang beriman itu mempunyai upaya untuk mengajak kepada kebaikan, mengajak kepada perkara-perkara yang akan mendekatkan kepada Allah dan melarang dari perbuatan yang tidak disukai Allah.
-Bertuturlah dengan sebaiknya, sebagaimana burung dikenali dengan kicaunya, manusia dikenali dengan tutur katanya.
-Dan janganlah engkau memalingkan mukamu (kerana memandang rendah) kepada manusia, dan janganlah engkau berjalan di bumi dengan berlagak sombong; sesungguhnya Allah tidak suka kepada tiap-tiap orang yang sombong takbur, lagi membanggakan diri.


Dan sederhanakanlah langkahmu semasa berjalan, juga rendahkanlah suaramu (semasa berkata-kata), sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai.
 
CARA MENGHASILKAN UANG LEWAT INTERNET ADA DI SINI
JALAN YANG PALING LURUS DI DUNIA ADA DI SINI
MEDIA ISLAM RUJUKAN ADA DI SINI
MENYUSURI JEJAK PARA PENDAHULU ADA DI SINI
SAVE AND KEEP INDONESIA

No comments:

Post a Comment